4/14/2020

Ilmu Buhun : Kejujuran dan Kebohongan

Definisi Kejujuran dan Kebohongan
Kejujuran yaitu memberitakan sesuatu sesuai dengan kenyataan. Sebaliknya kebohongan yaitu memberitakan sesuatu yang tidak sesuai dengan kenyataan.
Sebab-sebab Jujur yaitu Karena berakal, beragama, mempunyai harga diri. Karena sesungguhnya dengan akal seseorang akan mengetahui dari kemanfaatan jujur dan bahaya berbohong. Maka dia sudah barang tentu tidak akan ridho/rela kalau dirinya tertimpa bahaya, maka ia pun akan melakukan kejujuran. Dan sesungguhnya agamapun menyuruh untuk jujur dan melarang berbohong. Begitu juga orang yang mempunyai harga diri, dia tidak akan ridho/rela untuk dirinya kecuali berbuat kejujuran, karena orang yang mempunyai harga diri dia akan terus berhias dengan semua akhlak yang baik/terpuji, sementara kebohongan adalah akhlak yang tercela.
Adapun sebab berbohong yaitu ia menghendaki kemanfaatan dan menolak bahaya. Karena sesungguhnya manusia melihat bahwa di dalam berbohong itu ada keselamatan untuknya sekarang, maka dia akan melakukan kebohongan. Sebaliknya dia manusia melihat dalam kejujuran ada bahaya baginya, maka dia enggan untuk melakukannya.
Bahaya berbohong itu kembali kepada pelakunya maka dia menjadi hina, dan hilanglah kepercayaan kepadanya, dia didunia akan di anggap hina, dan di akhirat akan mendapat siksa. Dan bahaya bohong sendiri akan kembali kepada orang lain yang di bohongi. Karena sesungguhnya ketika orang yang berbohong itu menjanjikan kebaikan kepada orang lain, lalu dia tidak menepatinya, maka hati orang lain tersebut akan pecah, karena harapannya sia-sia. Dan akhirnya orang lain yang dibohongi itu akan mudah untuk ghibah dan mengadu domba. Maka sebab kebohongan itulah akan membangkitkan manusia untuk saling marah dan permusuhan.
Dan cukuplah Firman Allah SWT QS. An-Nahl ayat 105 untuk celaan kebohongan:

انما يفتري الكذب الذين لايؤمنون بايات الله
Innamaa Yaftaril Kadziballadziina Laa Yu-minuuna bi aayaatillahi.

Artinya : Sesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan, hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah SWT.

Dan sabda Nabi Muhammad SAW :

اذا كذب العبد كذبة تباعد عنه الملك ميلا من نتن ما جاء به
Idzaa kadzabal 'abdu kadzbatan tabaa'ada 'anhul malaku maylan min-nactni maa jaa-a bihi.

Artinya : Ketika seorang hamba berbuat satu kebohongan, maka malaikat akan menjauh satu mill, karena bau busuknya sesuatu yang keluar darinya. 

Dan cukuplah firman Allah SWT QS. At-Taubah ayat 119 untuk memuji kejujuran :

ياايها الذين امنوا اتقوا الله وكونوا مع الصادقين
Yaa ayyuhalladziina aamanuttaqulloha wa kuunuu ma'asshoodiqiin.

Artinya : Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kamu kepada Allah SWT, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang jujur.

Dan Sabda Nabi Muhammad SAW :

تحرواالصدق وان رايتم ان فيه الهلكة فان فيه النجاة
Taharrusshidqo wa in roaytum anna fiihil halakata fainna fiihinnajaata.

Artinya : Berbuat jujurlah kalian, sekalipun kalian melihat di dalam kejujuran itu terdapat kehancuran, karena di dalam kejujuran terdapat keselamatan.

0 Comments:

Post a Comment