4/08/2020

Ilmu Buhun : Hak-Hak Kedua Orang Tua

Kedua orang tua adalah sebab adanya manusia (kita). Andaikan mereka berdua tidak bersungguh-sungguh menjaga kita dari kecil maka kita (manusia) tidak akan bisa merasa enak seperti sekarang. Dan andaikan mereka berdua tidak merasa susah maka kita (manusia) tidak akan merasakan kenikmatan.
Adapun seorang ibu, dia mengandung dan melahirkan kita (manusia) dengan keadaan susah. Dan adapun bapak, dia mengerahkan segala kekuatannya untuk memberikan kemanfaatan baik dari segi jasmaninya maupun ruhaninya manusia.
Oleh karenanya, maka wajib bagi seorang manusia untuk mengingat nikmat yang telah diberikan oleh kedua orang tuanya, supaya dia dapat bersyukur atas segala nikmat yang diberikan kepadanya di waktu kecil. Selain itu hendaknya dia mengikuti / taat kepada perintah kedua orang tuanya, kecuali perintah dalam hal kemaksiatan. Hendaknya juga dia (manusia) duduk di depan kedua orang tuanya dengan kerendahan, serta menjaga dari melihat kesalahannya, dan tidak menyakitinya walau hanya dengan ucapan "Cuh / Ah". Dan tidak memperpanjang berdebat dengannya, serta tidak berjalan di depannya kecuali ketika sedang malayaninya. Dan manusia hendaknya mendoakannya dengan doa kasih sayang dan ampunan, dan menyuruh kedua orang tua untuk berbuat yang ma'ruf (sesuatu yang baik), dan mencegah keduanya dari perkara yang munkar, supaya kedua orang tua kita selamat dari siksa Api Neraka, seperti halnya mereka berdua menjadi sebab keberadaan kita (manusia). 
Allah SWT berfirman dalam Q.S. Al-Isro Ayat 23-24 :


وَقَضَى رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِنْدَكَ الْكِبَرَ أَحَدُهُمَا أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُلْ لَهُمَا أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُلْ لَهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا

Artinya : Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia, dan hendaklah kamu berbuat baik kepada ibu bapak kamu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang dari keduanya atau kedua-duanya telah sampai berumur lanjut dalam memeliharamu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya dengan perkataan "Cih / Ah", dan janganlah kamu membentak mereka, dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.


وَاخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُلْ رَبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي صَغِيرًا



Artinya : Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah : "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka berdua, sebagaimana mereka berdua telah mendidikku di waktu kecil.

Dan fahamilah olehmu terkait ibumu yang bersusah payah mengandung dan melahirkanmu, hendaklah disini kamu harus memberikan tambahan kebaikan khususnya kepada ibumu. Karena Nabi Muhammad SAW sendiri bersabda :


بر الوالدة على الوالد ضعفان
Birrul Waalidati 'alal Waalidi Dhi'faani

Artinya : Berbuat baik kepada Ibu atas bapak adalah dua kali lipat.

0 Comments:

Post a Comment