Belajar merupakan suatu aktifitas kita sebagai manusia dalam rangka menambah ilmu atau pengetahuan sehingga kita merasa nyaman dalam mengarungi kehidupan. Karena orang yang tidak belajar dia akan gelisah dalam menghadapi realita kehidupannya. Belajar menjadikan diri kita semakin banyak wawasan dan kemudian akan bersikap dewasa dalam menyikapi berbagai persoalan dalam hidup. Orang yang malas belajar dalam hidupnya dia kelak akan menjadi manusia yang tertindas. Betapa banyak contoh di hadapan kita dampak karena dia malas untuk belajar. Contoh yang paling nyata dari malas belajar yaitu dia hidup tidak punya prinsip, dan tujuan yang jelas. Belajar tidak mesti di sekolah saja. Malah justru belajar di luar sekolah itu lebih banyak menambah wawasan pengetahuan kita. Seperti kita ketahui bahwa dalam ajaran islam, wahyu pertama kali turun kepada Nabi Muhammad SAW ketika beliau di gua Hira adalah perintah Iqra (membaca, meneliti, mengeksperimen, mengamati, mencermati, dll). Konsep tersebut (Iqra) merupakan suatu konsep dari Allah SWT selaku Tuhan Pencipta Alam semesta untuk membangun peradaban di dunia. Kalau kita sungguh-sungguh melihat, juga mengamati peradaban-peradaban yang sekarang ini, seperti berkembangnya alat-alat tekhnologi canggih, munculnya gedung-gedung pencakar langit, dll kesemuanya itu adalah dari hasil belajar. Dari sini kita bisa faham bahwa untuk benar-benar menjadi Khalifatu Fiil Ardh (pengganti Tuhan di bumi) ini adalah dengan kesungguhan kita dalam belajar.
Untuk belajar kita juga jangan hanya mengambil dari orang yang lebih tua saja, bisa jadi justru banyak ilmu atau ucapan yang keluar dari mulutnya manusia yang lebih kecil usianya dari kita. Dan itu mengandung pengetahuan yang sangat berharga.
Aktifitas belajar sendiri adalah di mulai dari alam Kandungan sampai keliang lahat. Oleh karenanya jangan sampai kita menunda-nunda untuk belajar. Sebetulnya tidak ada kata terlambat dalam belajar. Walaupun pepatah mengatakan bahwa belajar di waktu kecil ibarat mengukir di atas batu dan belajar diwaktu besar ibarat mengukir di atas air.
Aktifitas belajar sendiri adalah di mulai dari alam Kandungan sampai keliang lahat. Oleh karenanya jangan sampai kita menunda-nunda untuk belajar. Sebetulnya tidak ada kata terlambat dalam belajar. Walaupun pepatah mengatakan bahwa belajar di waktu kecil ibarat mengukir di atas batu dan belajar diwaktu besar ibarat mengukir di atas air.
Jadi janganlah kita malas untuk belajar, kapan dan dimana saja.
0 Comments:
Post a Comment